KOTA TANGERANG, BERITALAGI.COM – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang bersama kelompokk petani Harapan Jaya melakukan panen raya di kawasan pertanian padi yang ada di Kelurahan Karangsari, Neglasari, Kota Tangerang, Banten, Senin, 12 Agustus 2024.
“Luas dari lahan yang di panen disini sekitar 16 hektar dengan menghasilkan 6,5 ton per hektar,”ujar Muhdorun Kepala Dinas DKP Kota Tangerang.
Pemerintah Kota Tangerang saat ini terus mendorong peningkatan produktivitas pertanian di wilayah. Saat ini, dari total 180 hektar lahan pertanian yang masih produktif, 99 hektar di antaranya telah berhasil melakukan dua kali panen.
Di bulan Agustus ini, persiapan untuk olah tanam berikutnya akan dimulai dengan target panen dalam 4-5 bulan ke depan.
“Kita harapkan sawah-sawah yang sudah panen dua kali, kita harapkan di tahun ini bisa panen dua kali. Ini kita harapkan adanya percepatan diharapkan ada produksi padi yang semakin banyak mengisi stok pangan khususnya beras di kota Tangerang,”ujarnya
Pada kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menyampaikan bahwa pihaknya berupaya agar lahan yang terbatas ini dapat dimaksimalkan.
“Biasanya lahan hanya bisa panen dua kali, namun dengan rekayasa seperti irigasi yang baik, kita berusaha agar bisa panen tiga kali bahkan empat kali dalam setahun. Saya yakin di tempat ini bisa tiga kali panen,” ujar Nurdin saat mengunjungi lahan pertanian di Neglasari.
Di Neglasari, terdapat 16 hektar lahan yang telah melakukan panen kedua dengan hasil yang memuaskan, mencapai 6,5 ton per hektar.
Nurdin berharap bahwa hasil pertanian ini dapat terus meningkat hingga mencapai target tiga kali panen dalam setahun, atau bahkan lebih.
Namun, Nurdin juga mengakui bahwa ada kendala yang harus dihadapi, khususnya terkait ketersediaan pupuk subsidi. Kendati demikian, Ia mengungkapkan memiliki dua skema dalam mengatasi hal ini.
“Kota Tangerang memang sudah tidak masuk dalam target pertanian, sehingga kami tidak lagi mendapatkan pupuk bersubsidi,” jelasnya.
Nurdin menambahkan bahwa selain meningkatkan produktivitas lahan, pemerintah juga berfokus pada generasi muda dengan memberikan pengetahuan agar mereka peduli terhadap pertanian, khususnya di Kota Tangerang.
“Harapannya, upaya bersama ini dapat mewujudkan kemandirian pangan di Kota Tangerang,”pungkasnya.