Sarapan jadi Gampang di Resto Bopet Bagindo, Tersaji Ragam Makanan Minuman Khas Minang

oleh -142 Dilihat
oleh
Sarapan jadi Gampang di Resto Bopet Bagindo, Tersaji Ragam Makanan Minuman Khas Minang
Sarapan jadi Gampang di Resto Bopet Bagindo, Tersaji Ragam Makanan Minuman Khas Minang
banner 468x60

KOTA TANGERANG, BERITALAGI.COM – Bagi Anda pecinta kuliner di Kota Tangerang maupun sekitarnya, kini ada tempat baru yang mesti kalian cobain. Nama restonya Bopet Bagindo yang menghadirkan makanan khas Minang, Sumater Barat.

Berlokasi di sekitar pusat pemerintahan Kota Tangerang, beragam jenis makanan khas minang bisa dicoba dengan harga yang terjangkau.

banner 336x280

Pada pembukaan resto Bopet Bagindo, Ketua DPRD Kota Tangerang Rusdi Alam berkesempatan membuka dan manjajal langsung makanan dan minuman yang ada di Bopet Bagindo.

Rusdi mengatakan, kehadiran Bopet Bagindo melengkapi kuliner Nusantara di Kota Tangerang khususnya untuk menu sarapan pagi. “Tempat ini unik, hanya menyajikan menu sarapan tapi beragam khas Sumatera Barat dari menu sarapan dan minumannya termasuk kopi khas Minang,” ungkap Rusdi usai Soft Opening Bopet Bagindo, Jumat, 24 Januari 2025.

Dikatakan, Indonesia dikenal di seluruh dunia sebagai negeri yang kaya akan rempah-rempah, salah satunya tercermin dalam masakan Padang, begitu juga pada minumannya. Cita rasa khas Minang menjadi kuliner yang istimewa.

“Menu sarapan termasuk beragam jenis minuman yang disajikan di Bopet Bagindo ini bagian dari warisan budaya Sumatera Barat, ini harus kita jaga dan lestarikan yang menjadi bagian cita rasa Nusantara” ujarnya.

Bopet Bagindo Hadir di Kota Tangerang, Sarapan Khas Minang dengan Cita Rasa Nusantara”Keberagaman cita rasa ini merupakan salah satu kekuatan utama kuliner Indonesia, dan ini menjadi bukti bahwa Kota Tangerang multikultur dengan beragam kuliner Nusantara,” sambungnya.

Senada dikatakan anggota Komisi I DPRD Kota Tangerang, Tasril Jamal menyebut, Resto Bopet Bagindo memiliki peran besar dalam mengenalkan kekayaan cita rasa kuliner khas Minang kepada seluruh masyarakat Indonesia, baik warga Kota Tangerang maupun pendatang dari luar daerah.

Meski hanya menyajikan menu sarapan pagi, kata Tasril, Bopet Bagindo melengkapi beragam kuliner Nusantara yang ada di Kota Tangerang.

“Melalui kuliner, kita dapat menunjukkan kehangatan dan keramahan budaya kepada semua orang sekaligus merawat serta mengembangkan kekayaan kuliner bangsa,” ujar Tasril.

“Kehadiran resto Bopet Bagindo ini juga salah satu upaya membangkitkan gairah ekonomi di dekat lingkungan pusat pemerintahan Kota Tangerang. Jadi, bagi pegawai pemerintah yang ingin sarapan tidak harus jauh-jauh, tinggal melangkah, mau makan nasi goreng, lontong sayur sekaligus minum kopi atau teh tinggal melangkah kesini,” paparnya.

Kehadiran resto Bopet Bagindo ini, tambah Tasril, dapat membantu penyerapan tenaga kerja dan dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) Kota Tangerang.

Dia berharap, resto ‘Bopet Bagindo’ dapat menjadi salah satu ikon kuliner di Kota Tangerang yang berdampak besar dalam memperkenalkan kekayaan kuliner Nusantara kepada masyarakat luas.

“Ini terobosan yang bagus sekaligus meramaikan beragam kuliner di kota Tangerang yang turut membangkitkan geliat ekonomi di Kota Tangerang,” pungkasnya.

Bopet Bagindo Hadir di Kota Tangerang, Sarapan Khas Minang dengan Cita Rasa Nusantara

Sementara itu, Pery Hasman Efendi selaku pengelola resto Bopet Bagindo mengatakan, pihaknya sengaja menghadirkan menu konsep sarapan untuk para masyarakat ketika di pagi hari mulai beraktifitas di pagi hari.

Menu makanan yang disajikan diantaranya, lontong sayur tunjang, lontong sayur tauco nasi goreng, jajanan tradisional khas Minang dan lainnya. Untuk minuman diantaranya teh latua dengan beragam rasa dan kopi tantungkuik yang merupakan minuman favorit serta minuman lainnya.

“Di Kota Tangerang kami melihat konsep seperti ini belum ada, resto hanya menyajikan menu sarapan pagi khas budaya Minang tapi selera nasional. Ini yang kita ciptakan menjadi daya tarik tersendiri,” ungkap Pery.

“Sebetulnya konsep kita ini konsep lama, jadi kalau di Minang itu kan, kalau pagi-pagi biasanya mencari sarapan, jadi restoran ini konsepnya untuk sarapan bukan makan besar, makanya kita buka mulai pukul 06.30 sampai 14.30 WIB,” sambungnya.

Untuk harga, kata Pery, meski di restonya dengan fasilitas level bintang lima, dia memastikan membandrol beragam makanan dan minuman terjangkau untuk semua kalangan. “Soal harga pastinya terjangkau. Kata orang, rasa bintang lima harga kaki lima,” imbuhnya.

Dia menambahkan, kedepan pihaknya juga bakal mencoba untuk mengembangkan sajian, yaitu menyediakan menu makan besar khas tanah Minang.

“Kedepan kita juga bisa kembangkan untuk makan besar, pastinya khas Minang,” tutupnya

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.